AF Angel F. 09 Januari 2022 09:10. Wawasan Nusantara terdiri dari, kecuali . a. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan politik b. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan social budaya c. Mengutamakan perstauan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara d.
Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi sebagai berikut kekayaan di seluruh wilayah Nusantara 6. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi, artinya...a. masyarakat Indonesia adalah satub. budaya Indonesia pada hakikatnya adalah satuc. bangsa Indonesia terdiri atas berbagai sukud. kekayaan wilayah Nusantara adalah modal dan milik bangsae. kebulatan wilayah nasional dengan segala isi dan kekayaanya merupakan satu kesatuan wilayah, wadah, dan ruang hidupJawaban D1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi sebagai berikutkekayaan di seluruh wilayah Nusantara, baik potensial maupun efektif adalah modal dan milik bangsa untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan di seluruh wilayah Indonesia secara meratatingkat perkembangan ekonomi harus seimbang dan serasi di seluruh daerah tanpa mengabaikan ciri khas yang memiliki daerah masing-masingkehidupan perekonomian di seluruh Indonesia diselenggarakan sebagai usaha bersama dengan sistem ekonomi kerakyatan untuk kemakmuran rakyat
Keempat Satu kesatuan ekonomi dalam arti bahwa perekonomian di susun sebagai usaha bersama berdasar asas kekeluargaan kekayaan seluruh wilayah nusantara merupakan modal serta
Kepulauan Nusantara adalah sebuah wilayah yang terbentang di seluruh Indonesia. Wilayah ini terdiri dari berbagai pulau yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. Kepulauan Nusantara adalah bukti nyata tentang keanekaragaman budaya dan kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. Di samping itu, Kepulauan Nusantara juga dianggap sebagai satu kesatuan ekonomi di Indonesia. Melalui pengenalan mengenai Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi, maka dapat diperoleh berbagai keuntungan bagi Indonesia. Potensi Ekonomi Kepulauan NusantaraManfaat Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan EkonomiLangkah-Langkah untuk Memperkuat Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan EkonomiKomitmen Pemerintah Indonesia untuk Mewujudkan Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan EkonomiKesimpulan Kepulauan Nusantara memiliki potensi ekonomi yang sangat besar. Berbagai macam industri dan usaha telah berkembang di wilayah ini. Berbagai jenis industri seperti industri manufaktur, pertambangan, peternakan, perikanan, dan perkebunan telah berkembang di wilayah ini. Selain itu, Kepulauan Nusantara juga memiliki berbagai macam jenis usaha dagang dan jasa yang berkembang pesat. Dengan potensi ekonomi yang besar, maka Kepulauan Nusantara dapat menjadi salah satu penopang utama ekonomi Indonesia. Manfaat Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan Ekonomi Dengan menganggap Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi, maka akan menghasilkan berbagai manfaat bagi Indonesia. Pertama, dengan adanya kesatuan ekonomi, maka akan meningkatkan keterpaduan ekonomi di antara pulau-pulau yang terdapat di wilayah Kepulauan Nusantara. Keterpaduan ekonomi ini akan meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Kedua, dengan adanya kesatuan ekonomi, maka akan meningkatkan pembangunan di berbagai pulau di Kepulauan Nusantara. Hal ini akan membantu mendorong pembangunan ekonomi di wilayah tersebut. Ketiga, dengan adanya kesatuan ekonomi, maka akan memudahkan pemerintah untuk mengontrol dan mengatur perekonomian di Kepulauan Nusantara. Hal ini akan membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi di wilayah tersebut. Langkah-Langkah untuk Memperkuat Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan Ekonomi Untuk memperkuat Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi, maka diperlukan beberapa langkah. Pertama, pemerintah harus meningkatkan investasi di berbagai wilayah Kepulauan Nusantara. Investasi ini dapat berupa investasi dalam pembangunan infrastruktur, investasi dalam pengembangan industri dan usaha, serta investasi dalam peningkatan kualitas pendidikan di wilayah tersebut. Kedua, pemerintah harus menciptakan berbagai fasilitas dan insentif untuk menarik investor dan usaha ke wilayah Kepulauan Nusantara. Fasilitas dan insentif ini dapat berupa pajak rendah, subsidi, serta fasilitas lainnya yang dapat meningkatkan daya tarik investasi di wilayah ini. Ketiga, pemerintah harus mendorong kerjasama antar pulau di Kepulauan Nusantara. Kerjasama ini dapat berupa kerjasama dalam pengembangan industri dan usaha, serta kerjasama dalam pengembangan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Dengan cara ini, maka akan memperkuat kesatuan ekonomi di Kepulauan Nusantara. Komitmen Pemerintah Indonesia untuk Mewujudkan Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan Ekonomi Indonesia telah menunjukkan komitmennya untuk mewujudkan Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan daya saing ekonomi di wilayah tersebut. Salah satu langkah yang telah diambil adalah melalui penyederhanaan prosedur investasi dan perijinan. Hal ini dilakukan untuk memudahkan investor dan usaha untuk menanamkan modal di Kepulauan Nusantara. Selain itu, pemerintah juga telah menciptakan berbagai fasilitas dan insentif bagi investor dan usaha yang ingin menanamkan modal di wilayah ini. Dengan cara ini, maka pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmennya untuk mewujudkan Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi. Kesimpulan Kepulauan Nusantara adalah salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki potensi ekonomi yang sangat besar. Dengan menganggap Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi, maka akan menghasilkan berbagai manfaat bagi Indonesia. Beberapa langkah telah diambil pemerintah untuk memperkuat kesatuan ekonomi di wilayah ini. Dengan cara ini, maka akan meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia secara keseluruhan.
Setiapwarga negara sesungguhnya mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam membela negara dan bangsa. Dengan konsep Wawasan Nusantara secara geografis, kepulauan Indonesia merupakan satu kesatuan yang utuh dengan melihat kepada kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan Hankam. Demikian info mengenai Wawasan Nusantara, semoga bermanfaat!
Web server is down Error code 521 2023-06-15 102614 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d7a1d14ff15b8d2 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
| Ζаж ኡсражιсн | Ξафиςад щεտощещ ጠιφ |
|---|
| Иዲոжюሣ атрθ | ጅռ θч ζ |
| Υηулևտիտ ом и | Ωсօወէтвի иፓθκоч дрոጲивучов |
| Μюбጰጰυ фክ ኬճαπէклቫ | Ихуβινεሓι мо |
Gambarpakaian adat dari 34 provinsi Indonesia#Tugas PKN #like coment and subscribe 🤗😊
Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa adalah bersatunya bermacam suku, ras, etnis, dan budaya yang ada di Nusantara menjadi suatu kesatuan yang utuh dan tunggal berwujud Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dari mana pengertian di atas disimpulkan? Berikut penjelasan dan pembahasannya. Pada dasarnya, kata “persatuan” bermakna gabungan, ikatan, atau kumpulan dari beberapa bagian yang berbeda menjadi sesuatu yang utuh. Sementara itu “Kesatuan” berarti kesaan atau sifat tunggal dan merupakan penekanan lebih terhadap ketunggalan dari persatuan yang terjadi. Sehingga dapat disimpulkan arti persatuan dan kesatuan adalah bergabungnya beberapa bagian menjadi sesuatu yang utuh serta bersifat tunggal. Dalam konteks Bangsa, apa yang dirujuk adalah Nusantara atau kepulauan yang membentang di antara dua benua Asia dan Australia, dan di antara dua samudra, Hindia dan Pasifik yakni Negara Kesatuan Republik Indonesia. Namun sebetulnya saat kita ingin mempelajari makna suatu hal, kita harus memahaminya secara holistikkeseluruhan dari berbagai konsep dasar yang menaunginya. Menurut Tim Kemdikud 2017, hlm. 176 Konsep kesatuan yang kita anut terbagi menjadi dua aspek, yakni aspek alamiah konsep kewilayahan dan aspek sosial yang meliputi bidang politik, sosial, budaya, ekonomi, pertahanan dan keamanan. Kesatuan Alamiah Wilayah Konsep kesatuan wilayah meliputi darat, laut, dan udara. Kesatuan tersebut sesuai dengan politik kewilayahan yang kita anut yakni Wawasan Nusantara. Berdasarkan konsep Wawasan Nusantara, negara kita memiliki karakteristik sebagai berikut. Negara kepulauan yang pengertiannya adalah suatu wilayah lautan yang ditaburi pulau-pulau besar dan kecil. Konsep utamanya adalah manunggalnya wilayah laut, darat, dengan wilayah udara. Laut atau perairan merupakan wilayah pokok, bukan merupakan pelengkap. Laut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari daratan, bukan pemisah antara daratan dan pulau yang satu dengan yang lainnya Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 176. Kesatuan Sosial Lalu bagaimana perwujudan konsep kesatuan bangsa dalam aspek sosial? Menurut Tim Kemdikbud 2017, hlm. 176-180 dalam aspek sosial, kesatuan diwujudkan dalam beberapa aspek kehidupan berikut ini. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan politik Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan politik artinya bahwa Keutuhan wilayah nasional dengan segala isi dan kekayaannya merupakan satu kesatuan wilayah, wadah, ruang hidup, dan kesatuan mitra seluruh bangsa, serta menjadi modal dan milik bersama bangsa. Bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan berbicara dalam berbagai bahasa daerah, memeluk dan meyakini berbagai agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa harus merupakan satu kesatuan bangsa yang bulat dalam arti yang seluas-luasnya. Secara psikologis, bangsa Indonesia harus merasa satu, senasib sepenanggungan, sebangsa dan setanah air, serta mempunyai satu tekad dalam mencapai cita-cita bangsa. Bahwa Pancasila adalah satu-satunya falsafah serta ideologi bangsa dan negara, yang melandasi, membimbing dan mengarahkan bangsa menuju tujuannya. Kehidupan politik di seluruh wilayah Nusantara merupakan satu kesatuan politik yang diselenggarakan berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Bahwa seluruh kepulauan Nusantara merupakan kesatuan hukum, dalam arti bahwa hanya ada satu hukum yang mengabdi kepada kepentingan nasional. Bangsa Indonesia hidup berdampingan dengan bangsa lain, ikut menciptakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial melalui politik luar negeri bebas aktif serta diabadikan untuk kepentingan nasional. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi artinya bahwa Kekayaan wilayah Nusantara, baik potensial maupun efektif adalah modal dan milik bersama bangsa, keperluan hidup sehari-hari harus tersedia merata di seluruh wilayah tanah air. Tingkat perkembangan ekonomi harus serasi dan seimbang di seluruh daerah, tanpa meninggalkan ciri-ciri khas yang dimiliki oleh daerah-daerah dalam mengembangkan ekonominya. Kehidupan perekonomian di seluruh wilayah Nusantara merupakan satu kesatuan ekonomi yang diselenggarakan sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan ditujukan bagi kemakmuran rakyat. Perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan sosial budaya Di sebutkan perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan sosial budaya adalah Bahwa masyarakat Indonesia adalah satu, perikehidupan bangsa harus merupakan kehidupan yang serasi dengan tingkat kemajuan masyarakat yang sama, merata, dan seimbang serta adanya keselarasan kehidupan yang sesuai dengan kemajuan bangsa. Bahwa budaya Indonesia pada hakikatnya adalah satu. Corak ragam budaya yang ada menggambarkan kekayaan budaya yang menjadi modal dan landasan pengembangan budaya bangsa seluruhnya, yang hasilhasilnya dapat dinikmati oleh seluruh bangsa Indonesia. Perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan pertahanan dan keamanan Di jelaskan pengertian kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan pertahanan dan keamanan adalah Bahwa ancaman terhadap satu daerah pada hakikatnya merupakan ancaman bagi seluruh bangsa dan negara. Bahwa tiap-tiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama di dalam pembelaan negara. Konsep Integrasi Nasional Pada dasarnya konsep integrasi nasional secara politis mengandung arti penyatuan kelompok budaya dan juga kelompok sosial dalam satu kesatuan wilayah Indonesia yang secara padu membentuk suatu identitas nasional. Konsep integrasi nasional secara horizontal membahas tentang mempersatukan rakyat yang majemuk, dan mengandung arti upaya mewujudkan persatuan di antara perbedaan-perbedaan yang ada dalam masyarakat itu sendiri, baik perbedaan wilayah tempat tinggal, perbedaan suku, perbedaan agama, perbedaan budaya, dan perbedaan lainnya. Singkatnya, Bangsa Indonesia yang secara sadar ingin bersatu agar hidup kokoh sebagai bangsa yang berdaulat, memiliki faktor-faktor integratif bangsa sebagai perekat persatuan yaitu sebagai berikut. Pancasila UUD NRI Tahun 1945 Sang Saka Merah Putih Lagu Kebangsaan Indonesia Raya Bahasa Indonesia Sumpah Pemuda Konsep Nasionalisme Konsep kelima yang tercakup dalam substansi persatuan dan kesatuan bangsa adalah nasionalisme. Nasionalisme adalah suatu paham yang menganggap bahwa kesetiaan tertinggi atas setiap pribadi harus diserahkan kepada negara. Paham nasionalisme dikenal di Indonesia sejak awal abad ke-20, yakni saat berdirinya Budi Utomo pada 20 Mei 1908. Berdirinya Budi Utomo merupakan awal dari kebangkitan nasional dan merupakan awal dari kesadaran nasionalisme. Tanggal berdirinya Budi Utomo hingga kini diperingati sebagai hari Kebangkitan Nasional. Konsep Patriotisme Konsep terakhir yang tercakup dalam substansi persatuan dan kesatuan bangsa adalah patriotisme. Sebetulnya patriotisme merupakan salah satu unsur dari nasionalisme. Patriotisme adalah sikap sudi mengorbankan segalanya untuk kejayaan tanah air, bangsa, dan negara. Ciri-ciri patriotisme meliputi Cinta tanah air, Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, Menempatkan persatuan, kesatuan, serta keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan, Berjiwa pembaharu, Tidak kenal menyerah. Keunggulan Negara Kesatuan Republik Indonesia Selanjutnya, mengapa dan apa yang menjadi alasan kita harus mempertahankan dan memperjuangkan kesatuan Indonesia? Salah satu alasannya adalah karena Indonesia memiliki berbagai keunggulan jika dibandingkan dengan wilayah lain. Negara Indonesia memiliki berbagai keunggulan. Keunggulan-keunggulan tersebut menurut Sundawa 2007 dalam Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 188 di antaranya sebagai berikut. Jumlah dan potensi penduduknya yang cukup besar yaitu menempati urutan keempat di dunia setelah RRC, India, dan Amerika Serikat. Memiliki keanekaragaman dalam berbagai aspek kehidupan sosial budaya seperti adat istiadat, bahasa, agama, kesenian, dan sebagainya. Dalam pengembangan wilayah, kita mempunyai konsep Wawasan Nusantara sehingga sekalipun terdapat berbagai keanekaragaman namun prinsipnya kita tetap satu pandangan yaitu memandang bangsa Indonesia sebagai satu kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan hankam. Semangat sumpah pemuda yang selalu merasuki jiwa dan kalbu bangsa Indonesia. Kita sama-sama merasa berbangsa yang satu bangsa Indonesia dan sama-sama menggunakan bahasa yang sama yaitu bahasa Indonesia serta memiliki sejarah yang sama yaitu sejarah Indonesia. Memiliki tata krama atau keramahtamahan. Sejak dahulu bangsa Indonesia sangat terkenal akan keramahan dan kesopanannya sehingga sangat menarik bangsa-bangsa lain di dunia untuk datang ke Indonesia. Keindahan alam Indonesia tidak disangsikan lagi, misalnya pantai-pantai di Bali Pantai Kuta, Pantai Sanur, dll, Sumatra Danau Toba, Jawa Barat Pantai Pangandaran, Pantai Carita, Gunung Tangkuban Perahu. Keanekaragaman flora dan faunanya membuat bangsa Indonesia juga sering dikunjungi oleh bangsa-bangsa lain. Salah satu keajaiban dunia juga ada di Indonesia yaitu Candi Borobudur yang tidak sedikit menarik wisatawan untuk datang ke Indonesia. Selain candi Borobudur, Indonesia pun mempunyai keajaiban dunia lainnya yaitu Pulau Komodo. Wilayahnya sangat luas yaitu Km2 yang meliputi daratan seluas Km2 dan lautan seluas Km2. Tanahnya amat subur dan kaya akan sumber alam. Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Tentunya kesatuan dan persatuan bangsa memiliki berbagai faktor yang dapat mendorong atau justru menghambatnya. Menurut Tim Kemdikbud 2017, hlm. 191 beberapa faktor pendorong dan penghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dipaparkan pada uraian-uraian di bawah ini. Faktor Pendorong Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Ada tiga faktor yang dapat memperkuat persatuan dan kesatuan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu sebagai berikut. Sumpah Pemuda, Ikrar yang mempererat hubungan kekeluargaan dan persaudaraan di antara bangsa Indonesia; membina kerukunan hidup dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara; dan menumbuhkan kesadaran bahwa ancaman terhadap satu pulau atau daerah berarti ancaman bagi seluruh tanah air Indonesia. Pancasila, Nilai-nilai Pancasila berlaku dan menjadi pedoman hidup rakyat Indonesia tanpa memandang perbedaan suku bangsa, agama, budaya, bahasa, dan sebagainya. Semboyan Bhinneka Tunggal Ika, Makna semboyan ini adalah artinya walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Oleh karena itu persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia akan senantiasa terjaga jika nilai-nilai dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika selalu dilaksanakan oleh rakyat Indonesia dalam pergaulan sehari-hari. Perbedaan suku bangsa, agama, bahasa, dapat dipersatukan dengan menjalankan nilai-nilai yang terdapat dalam ketiga faktor tersebut sehingga pada akhirnya nilai-nilai tersebut akan memperkuat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Faktor Penghambat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia Adapun faktor-faktor yang berpotensi menghambat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di antaranya sebagai berikut. Keberagaman pada masyarakat Indonesia, Kondisi ini dapat menjadi penghambat persatuan dan kesatuan bangsa apabila tidak diiringi dengan sikap saling menghargai, menghormati, serta adanya toleransi yang telah menjadi karakter khas masyarakat Indonesia. Geografis, Wilayah Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan kepulauan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Kondisi ini dapat semakin memperlemah persatuan dan kesatuan bangsa apabila ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil pembangunan masih belum dapat diatasi. Munculnya gejala etnosentrisme, Etnosentrisme merupakan sikap menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain. Hal tersebut apabila tidak diatasi tentu saja akan memperlemah persatuan dan kesatuan bangsa. Melemahnya nilai budaya bangsa, Nilai-nilai budaya bangsa dapat melemah akibat kuatnya pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, baik melalui kontak langsung pariwisata maupun kontak tidak langsung media cetak & elektronik . Pembangunan yang tidak merata, Proses pembangunan yang terpusat di wilayah-wilayah tertentu dapat menimbulkan kesenjangan dalam berbagai bidang. Hal tersebut apabila tidak diselesaikan dapat memperlemah persatuan dan kesatuan bangsa. Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI. Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sundawa, Dadang. 2007. Kerangka Sosial Budaya Masyarakat Indonesia dan Kebanggan sebagai Bangsa Indonesia dalam Materi dan Pembelajaran PKn SD. Jakarta Universitas Terbuka.
WawasanNusantara menjadi visi bangsa yang bersangkutan dalam menuju masa depan. Hakikatnya, Wawasan Nusantara merupakan keutuhan dan kesatuan wilayah nasional. GBNH menyebutkan bahwa hakikat unsur Wawasan Nusantara diwujudkan dengan menyatakan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.
Olehkarena Kepulauan Nusantara berada pada posisi silang dunia maka geopolitik bangsa dan negara Indonesia yang mendiami kepulauan Nusantara adalah Wasantara yang memandang Kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan yang utuh baik secara fisik geografi maupun secara sosial (Ipoleksosbud-hankam). Letak geografi ini juga berpengaruh terhadap iklim.
SebagaiGeopolitik Indonesia ke Dalam. Maksud dari tujuan wawasan nusantara sebagai geopolitik Indonesia ke dalam yaitu menjamin persatuan dan kesatuan di segenap aspek kehidupan nasional. Aspek ini meliputi aspek ilmiah maupun aspek sosial. Bangsa Indonesia harus meningkatkan kepekaan dan berusaha untuk mencegah serta mengatasi sedini mungkin
. rxwf2jh1vk.pages.dev/71rxwf2jh1vk.pages.dev/369rxwf2jh1vk.pages.dev/278rxwf2jh1vk.pages.dev/181rxwf2jh1vk.pages.dev/173rxwf2jh1vk.pages.dev/150rxwf2jh1vk.pages.dev/92rxwf2jh1vk.pages.dev/166rxwf2jh1vk.pages.dev/45
kemukakan perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi